Minggu, 15 Maret 2015

Pengertian, Tujuan, ISD dan IPS

Pengertian, Tujuan, ISD dan IPS


1.1
Pengertian, Tujuan, ISD dan IPS
Pengertian Ilmu Sosial Dasar:
Ilmu sosial dasar adalah pengetahuan yang mempelajari tentang masalah-masalah sosial, khususnya masalah-masalah yang terjadi pada masyarakat Indonesia, dengan menggunakan Teori-teori ( fakta, konsep, teori ) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-lapangan sosial, seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial, Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah.
Dari pengertian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa ilmu sosial dasar adalah pengetahuan yang mempelajari tentang cara manusia berkomunikasi/berhubungan dengan satu sama lain. Sebagai mahkluk sosial, berkomunikasi/berhubungan antar sesama haruslah terjalin dengan harmonis agar tercipta manusia yang peduli terhadap sesama.
Maka dari itu pelajaran ilmu sosial dasar diberikan kepada mahasiswa sebagai suatu bahan program studi atau mata kuliah umum. Mata kuliah umum sosial dasar diberikan dalam rangka usaha untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan guna mengkaji gejala-gejala sosial agar daya tanggap, presepsi, dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosialnya .

pengertian Ilmu sosial dasar menurut para ahli, diantaranya yaitu:
A. LEWIS
Ilmu Sosial Dasar adalah sesuatu yang dicapai, dihasilkan dan ditetapkan dalam interaksi sehari-hari antara warga negara dan pemerintahannya.

B. KEITH JACOBS
Ilmu Sosial Dasar adalah sesuatu yang dibangun dan terjadi dalam sebuah situs komunitas
C. RUTH AYLETT
Ilmu Sosial Dasar adalah sesuatu yang dipahami sebagai sebuah perbedaan namun tetap inheren dan terintegrasi

D. PAUL ERNEST
Ilmu Sosial Dasar adalah lebih dari sekedar jumlah manusia secara individu karena mereka terlibat dalam berbagai kegiatan bersama

E. PHILIP WEXLER
Ilmu Sosial Dasar adalah sifat dasar dari setiap individu manusia

F. ENDA M. C
Ilmu Sosial Dasar adalah cara tentang bagaimana para individu saling berhubungan

G. LENA DOMINELLI
Ilmu Sosial Dasar adalah merupakan bagian yang tidak utuh dari sebuah hubungan manusia sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal yang bersifat rapuh di dalamnya

H. PETER HERMAN
Ilmu Sosial Dasar adalah sesuatu yang dipahami sebagai suatu perbedaan namun tetap merupakan sebagai satu kesatuan

I. ENGIN FAHRI
Ilmu Sosial Dasar adalah sebuah inti dari bagaimana para individu berhubungan walaupun masih juga diperdebatkan tentang pola berhubungan para individu

Ilmu Pengetahuan Sosial :
IPS merupakan suatu program pendidikan dan bukan sub-disiplin ilmu tersendiri, sehingga tidak akan ditemukan baik dalam nomenklatur filsafat ilmu, disiplin ilmu-ilmu sosial (social science), maupun ilmu pendidikan. Social Scence Education Council (SSEC) dan National Council for Social Studies (NCSS), menyebut IPS sebagai “Social Science Education” dan “Social Studies”. Dengan kata lain, IPS mengikuti cara pandang yang bersifat terpadu dari sejumlah mata pelajaran seperti: geografi, ekonomi, ilmu politik, ilmu hukum, sejarah, antropologi, psikologi, sosiologi, dan sebagainya.

Untuk memperoleh gambaran yang lebih luas tentang IPS, maka penting untuk dikemukakan beberapa pengertian social studies dan IPS menurut para ahli.

  • Somantri (Sapriya:2008:9) menyatakan IPS adalah penyederhanaan atau disiplin ilmu ilmu sosial humaniora serta kegiatan dasar manusia yang diorganisasikan dan disajikan secara ilmiah dan pedagogis/psikologis untuk tujuan pendidikan. 
  • Mulyono Tj. (1980:8) berpendapat bahwa IPS adalah suatu pendekatan interdisipliner (inter-disciplinary approach) dari pelajaran ilmu-ilmu soial, seperti sosiologi antropologi budaya, psikologi sosial,sejarah, geografi, ekonomi, politik, dan sebagainya. 
  • Saidiharjo (1996:4)  menyatakan bahwa IPS merupakan kombinasi atau hasil pemfusian atau perpaduan dari sejumlah mata pelajaran seperti:geografi, ekonomi, sejarah,sosiologi,politik 
  • Moeljono Cokrodikardjo mengemukakan bahwa IPS adalah perwujudan dari suatu pendekatan interdisipliner dari ilmu sosial. Ia merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial yakni sosiologi, antropologi budaya, psikologi, sejarah, geografi, ekonomi, ilmu politik dan ekologi manusia, yang diformulasikan untuk tujuan instruksional dengan materi dan tujuan yang disederhanakan agar mudah dipelajari. 
  • Nu’man Soemantri menyatakan bahwa IPS merupakan pelajaran ilmu-ilmu sosial yang disederhanakan untuk pendidikan tingkat SD, SLTP, dan SLTA. Penyederhanaan mengandung arti:

o   menurunkan tingkat kesukaran ilmu-ilmu sosial yang biasanya dipelajari di universitas menjadi pelajaran yang sesuai dengan kematangan berfikir siswa siswi sekolah dasar dan lanjutan,
o   mempertautkan dan memadukan bahan aneka cabang ilmu-ilmu sosial dan kehidupan masyarakat sehingga menjadi pelajaran yang mudah dicerna.

  • S. Nasution mendefinisikan IPS sebagai pelajaran yang merupakan fusi atau paduan sejumlah mata pelajaran sosial. Dinyatakan bahwa IPS merupakan bagian kurikulum sekolah yang berhubungan dengan peran manusia dalam masyarakat yang terdiri atas berbagai subjek sejarah,ekonomi, geografi, sosiologi, antropologi, dan psikologi sosial. 
  • Tim IKIP Surabaya mengemukakan bahwa IPS merupakan bidang studi yang menghormati, mempelajari, mengolah, dan membahas hal-hal yang berhubungan dengan masalah-masalah human relationship hingga benarbenar dapat dipahami dan diperoleh pemecahannya. Penyajiannya harus merupakan bentuk yang terpadu dari berbagai ilmu sosial yang telah terpilih, kemudian disederhanakan sesuai dengan kepentingan sekolah sekolah. 
  • Edgar B Wesley menyatakan bahwa social studies are the social sciences simplified for paedagogieal purposes in school. The social studies consist of geografy history, economic, sociology, civics and various combination of these subjects. 
  • John Jarolimek mengemukakan bahwa The social studies as a part of elementary school curriculum draw subject-matter content from the social science, history, sociology, political science, social psychology, philosophy, antropology, and economic. The social studies have been defined as “ those portion of the social science... selected for instructional purposes”




Tujuan
Tujuan Ilmu Sosial Dasar:
a. Tujuan umum diselenggarakannya mata kuliah Ilmu Sosial Dasar ialah pembentukan dan pengembangan kepribadian serta perluasan wawasan perhatian, pengetahuan, dan pemikiran mengenai berbagai gejala yang ada dan timbul dalam lingkungannya, khususnya gejala berkenaan dengan masyarakat dengan orang lain, agar daya tanggap, presepsi, dan penalaran berkenaan dengan lingkungan social dapat dipertajam.

b. Tujuan khusus:
  1. Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-maslah sosial yang ada dalam masyarakat.
  2. Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha menanggulanginya.
  3.  Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya (mempelajarinya).
  4.  Memahami jalan pikiran para ahli dalalm bidang ilmu pengetahuan lalin dan dapat berkomunikasi dengan mereka dalalm rangka penanggulangan maslah sosial yang timbul dalam masyarakat.


Tujuan Ilmu Pengeahuan Sosial:
Sama halnya tujuan dalam bidang-bidang yang lain, tujuan pembelajaran IPS bertumpu pada tujuan yang lebih tinggi. Secara hirarki, tujuan pendidikan nasional pada tataran operasional dijabarkan dalam tujuan institusional tiap jenis dan jenjang pendidikan. Selanjutnya pencapaian tujuan institusional ini secara praktis dijabarkan dalam tujuan kurikuler atau tujuan mata pelajaran
pada setiap bidang studi dalam kurikulum, termasuk bidang studi IPS. Akhirnya tujuan kurikuler secara praktis operasional dijabarkan dalam tujuan instruksional atau tujuan pembelajaran.
Sub bahasan ini dibatasi pada uraian tujuan kurikuler bidang studi IPS. Tujuan kurikuler IPS yang harus dicapai sekurang-kurangnya meliputi hal-hal berikut:
  1.  membekali peserta didik dengan pengetahuan sosial yang berguna dalam kehidupan masyarakat;
  2. membekali peserta didik dengan kemapuan mengidentifikasi, menganalisa dan menyusun alternatif pemecahan masalah sosial yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat;
  3. membekali peserta didik dengan kemampuan berkomunikasi dengan sesama warga masyarakat dan dengan berbagai bidang keilmuan serta berbagai keahlian;
  4.  membekali peserta didik dengan kesadaran, sikap mental yang positif, dan keterampilan terhadap lingkungan hidup yang menjadi bagian kehidupannya yang tidak terpisahkan; dan
  5.  membekali peserta didik dengan kemampuan mengembangkan pengetahuan dan keilmuan IPS sesuai dengan perkembagan kehidupan, perkembangan masyarakat, dan perkembangan ilmu dan teknologi.


Kelima tujuan di atas harus dicapai dalam pelaksanaan kurikulum IPS di berbagai lembaga pendidikan dengan keluasan, kedalaman dan bobot yang sesuai dengan jenis dan jenjang pendidikan yang dilaksanakan.


Kelompok Ilmu Pengetahuan
Untuk menjawab dan memecahkan berbagai persoalan yang ada dalam kehidupan maka lahirlah berbagai macam ilmu pengetahuan. Berdasarkan sumber ilmu filsafat yang di anggap sebagai ibu dari ilmu pengetahuan, maka ilmu pengetahuan di kelompokkan menjadi 3 (tiga) yaitu :

  1. Ilmu-ilmu Alamiah (natural science). Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas.
  2. Ilmu-ilmu sosial (social science). ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah.
  3. Pengetahuan budaya (the humanities) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.






1.2
Perbedaan dan Persamaan ISD dan IPS
Ilmu Sosial Dasar (ISD) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kedua-duanya mempunyai perbedaan dan persamaan
Adapun perbedaan antara keduanya adalah :
  1. Ilmu Sosial Dasar diberikan di Perguruan Tinggi, sedang Ilmu PengetahuanSosial diberikan di Sekolah Dasar dan Sekolah Lanjutan.
  2. Ilmu Sosial Dasar merupakan satu matakuliah tunggal, sedang IlmuPengetahuan Sosial merupakan kelompok dari sejumlah mata pelajaran(untuk sekolah lanjutan).
  3. Ilmu Sosial Dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian,sedang Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pembentukanpengetahuan dan ketrampilan intelektual.


Adapun persamaan antara keduanya adalah :
  1.  Kedua-duanya merupakan bahan studi untuk kepentingan programpendidikan/pengajaran.
  2.  Keduanya bukan disiplin ilmu yang berdiri sendiri.
  3.  Keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial dan masalah sosial.






1.3
Ruang Lingkup Ilmu Sosial Dasar
Materi Ilmu Sosial Dasar terdiri atas masalah-masalah sosial. Untuk dapat menelaah masalah-masalah sosial, hendaknya terlebih dahulu kita dapat mengindentifikasi kenyataankenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan yaitu :
1. Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersama-sama merupakan masalah sosial tertentu.
Kenyataan-kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu-ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangannya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin/multidisiplin.
2. Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan­kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan sosial.
Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep "keanekaragaman" dan kosep "Kesatuan sosial". Bertolak dari kedua konsep tersebut di atas, maka dapat kita pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat :
  • Persamaan dan perbedaan pola pemikiran dan pola tingkah laku baik secara individual atau kelompok/golongan.
  • Persamaan dan perbedaan kepentingan.


Persamaan dan perbedaan itulah yang menyebabkan sering timbulnya pertentangan/konflik, kerja-sama, kesetiakawanan antar individu dan golongan.
3. Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.
Berdasarkan bahan kajian seperti yang disebut di atas, dapat dijabarkan lebih lanjut ke dalam pokok bahasan dan sub pokok bahasan, untuk dapat di operasionalkan.
Konsorsium Antar Bidang telah menetapkan bahwa perkuliahan Ilmu Sosial Dasar terdiri dari 8 (delapan) pokok bahasan. Dari ke delapan Pokok Bahasan tersebut maka ruang lingkup perkuliahan Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
  1. Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
  2. Masalah individu, keluarga dan masyarakat.
  3.  Masalah pemuda dan sosialisasi.
  4.  Masalah hubungan antara warga negara dan negara.
  5.  Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
  6.  Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan.
  7.  Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
  8. Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.

Baca selengkapnya

Rabu, 21 Januari 2015

Sertifikat Seminar GMC



Seminar yang diselenggarai oleh BEM FTI Universitas Gunadarma diberi nama GMC(Gunadarma Music Clinic). Acara ini membahas seputar lagu – lagu,band-band atau tentang industri music non mainstream. Seminar ini dibawa oleh sang moderator kiki aulia ucup yang sudah pernah mengisi GMC tahun kemarin dan pengisi acara yaitu adhi djimar dari ICEMA(Indonesia Cutting Edge Music Award). Tentang ICEMA itu sendiri, ICEMA merupakan award atau apresiasi kepada pemusik yang memiliki intelektual dalam karya musik namun tidak terlalu disorot oleh media, karna media pun sendiri mengikuti tren di Indonesia seperti halnya dangdut,pop melayu dll .Ketika ICEMA pertama kali dilangsungkan pada tahun 2010, ada sebuah kategori yang banyak menarik perhatian khalayak banyak, yaitu Best New Comer (BNC).

Ketika itu lebih 300 musisi dan band yang mendaftarkan karyanya di kategori tersebut. Pada malam penghargaan ICEMA 2010, akhirnya terpilih 9 pemenang BNC, yaitu Monkey To Millionaire, King Of Panda, Monday Math Class, Angsa & Serigala, Stereo Conspiracy, Windi Marieta & Friends, Murasaki, Waza, Lipstik Lipsing dan Stereocase.Di penyelenggaran ICEMA 2012 kali ini, kategori BNC berubah nama menjadi Favorite New Comer (FNC). Kategori ini dibuka untuk musisi (band atau solo) yang telah memiliki karya original tapi belum pernah merilis materi mereka tersebut. Ada pun cara untuk mengikuti kategori FNC ini adalah Kunjungi www.icema.co.id

Musik Indonesia pun sangat kuat karya di bagian asia tenggara. Dalam perkembangan zaman sekarang, industri musik sudah bisa dijadikan lahan bisnis dan mendukung hampir semua aspek ilmu.


Baca selengkapnya

Jumat, 16 Januari 2015

20 Soal Ilmu Sosial Dasar

20 Soal Ilmu Sosial Dasar

1.      Ada tiga factor utama demografi yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk, kecuali..
A.   Kematian
B.   Kelahiran
C.   Migrasi
D.   Budaya
Jawaban: D

2.      Kebijakan negara yang mewajibkan perpindahan sekelompok penduduk pindah dari kawasan tertentu, terutama dengan alasan etnisitas atau agama.adalah istilah dari? 
A.     Transfer Penduduk
B.     Sensus Pendudk
C.     Simulasi Penduduk
D.     Ledakan Penduduk
Jawaban: A

3.      Masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan.Adalah definisi masyarakat menurut ahli yg bernama. 
A.    Karl Marx
B.     Selo Sumardjan
C.     Emile Durkeim
D.    Paul B.Horton
Jawaban: B

4.      Dampak negative dari kebudayaan barat adalah…        
A. Kemajuan teknologi informasi
B. Pekerja keras
C. Masyarakat cenderung individualisme
D. Perubahan pola pikir dan sikap yang baik
Jawaban: C

5.   Secara hukum pemuda adalah manusia yang berusia?
A. 3 - 5 tahun
B.  5 - 10 tahun
C.  15 - 21 tahun
D. 30 - 50 tahun
Jawaban : C
6.   Masa manusia yang berumur 0 - 12 tahun adalah..
         A.    Masa Puber
         B.    Masa Anak
         C.    Masa Pemuda
         D.    Masa Dewasa
Jawaban : B

7.   Manusia pada umumnya menuntut ilmu di perguruan tinggi pada  umur?
        A.    6 - 12 tahun
        B.    12 - 15 tahun
        C.    15 - 17 tahun
        D.    18 - 25 tahun
Jawaban : D

8.  Sebuah proses penanaman atau transfer kebiasaan atau nilai dan  aturan dari satu generasi ke generasi lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat adalah pengertian dari?
        A.    Generalisasi
        B.    Harmonisasi
        C.    Sosialisasi
        D.    Penanaman nilai
Jawaban : C

9.   Media sosialisasi untuk anak - anak adalah, kecuali..
        A.    Orang Tua
        B.    Teman Sekolah
        C.    Teman Bermain
        D.    Mainan
Jawaban : D

10.  Tujuan adanya sosialisasi adalah, kecuali..
        A.    Agar individu dapat mendapatkan ilmu pengetahuan
        B.    Agar individu tersebut dapat Berkomunikasi secara efektif
        C.    Dapat mengendalikan diri
        D.    Menjadi lebih buruk
Jawaban : D

11. Suatu sistem yang memungkinkan kita dapat berkomunikasi dengan siapapun, kapanpun, dan dimanapun adalah pengertian dari..
       A.    Teknologi Komunikasi
       B.    Teknologi Informasi
       C.    Teknologi INdustri
       D.    Bioteknologi
Jawaban : A

12.  Ruang lingkup agama adalah..
       A.    Hubungan manusia dengan tuhannya
       B.    Hubungan manusia dengan manusia lainnya
       C.    Hubungan manusia dengan makhlup hidup lain dan  lingkungannya
       D.    Semua benar
Jawaban : D

13.  Tiga aspek yang biasa di diskusikan dalam menentukan fungsi agama  adalah..
       A.    Kebudayaan
       B.    Sistem sosial
       C.    Kepribadian
       D.    Semua benar
Jawaban : D

14.  Memenuhi sebagian kebutuhan masyarakat adalah pengertian dari..
       A.    Fungsi Agama terhadap pemeliharaan masyarakat
       B.    Fungsi agama dalam pengukuhan nilai-nilai
       C.    Fungsi agama di sosial
       D.    Fungsi agama sebagai sosialisasi individu
Jawaban : A
15.  Fungsi penentu, di mana agama menciptakan suatu ikatan bersama  baik antara anggota-anggota beberapa masyarakat maupun dalam  kewajiban - kewajiban sosial yang mempersatukan mereka adalah  pengertian dari ..
       A.    Fungsi Agama terhadap pemeliharaan masyarakat
       B.    Fungsi agama dalam pengukuhan nilai-nilai
       C.    Fungsi agama di sosial
       D.    Fungsi agama sebagai sosialisasi individu
Jawaban : C
16.  Contoh penerapan agama dalam kehidupan sehari-hari adalah..
       A.    Mencuri
       B.    Berbohong
       C.    Beribadah
       D.    Berkelahi
Jawaban : C

17.  Pada umumnya IPTEK adalah singkatan dari..
       A.    Ilmu, Pengetahuan dan Teknologi
       B.     Iklan, Perusahaan dan Teknik
       C.     Ilmu, Perencanaan dan Teknologi
       D.    Ilmu, Pendidikan dan Teknik
Jawaban : A

18.  Ilmu memiliki kandungan unsur-unsur sebagai berikut, kecuali..
       A.    Pengetahuan
       B.    Tersusun secara sistematis
       C.    Bawaan lahir
       D.    Menggunakan penalaran
Jawaban : C

19.  Seni berasal dari bahasa latin yaitu..
       A.    Art
       B.     Ars
       C.     Aro
       D.    Seni
Jawaban : B

20.  Ilmu yang teratur dan dapat di uji kebenerannya adalah pengertian  dari..
       A.    Sosial
       B.     Seni
       C.     Olahraga
       D.    Sains

Jawaban : D
Baca selengkapnya

Sabtu, 20 Desember 2014

Sertifikat Seminar TNT




Seminar ini berisikan tentang tips & trick sebagai mahasiswa baru menjalani perkuliahan.
Dalam seminar ini di jelaskan untuk menjalani perkuliahan kita sebagai mahasiswa baru harus mempunyai goal atau tujuan yang harus di capai selama masa kuliah dan rencana apa saja yang harus kita lakukan sebagai mahasiswa.
Yang pertama kita harus mempunyai pergaulan yang luas dan sehat, bergaulah dengan siapa saja agar kita memiliki koneksi dengan mereka, karena mungkin saja kita akan membutuhkan banyak bantuan dari mereka. Tidak hanya pergaulan yang luas saja yang kita butuhkan, tetapi juga pergaulan yang sehat. Karena pergaulan bisa mengubah kita menjadi lebih baik ataupun buruk, maka dari itu kita harus memilih pergaulan yang sehat. Yang di maksud pergaulan sehat yaitu pergaulan yang memiliki aktifitas yang positif, yang akan membawa kita menjadi pribadi yang lebih baik.
Setelah kita sudah mempunyai pergaulan yang luas dan sehat secara otomatis kita akan terbawa pengaruh positif yang terdapat pada pergaulan tersebut. Seperti acara bakti sosial, membuat project bersama untuk menghasilkan uang, dll.
Sebagai mahasiswa tentunya kita juga harus belajar agar mendapatkan nilai/IPK yang tinggi, karena kita sudah memiliki pergaulan yang luas dan sehat maka akan mudah mendapatkan nilai/IPK yang tinggi karena kita di kelilingi oleh orang-orang yang akan membantu kita untuk mendapatkat nilai tersebut. Kita bisa membuat kelompok belajar atau forum diskusi untuk membahas soal-soal yang kita tidak mengerti.

Yang terakhir adalah meningkatkan ilmu agama, jika kita sudah memiliki pergaulan yang luas serta ilmu pendidikan yang bagus, kurang lengkap tanpa di barengi oleh ilmu agama. Dengan memiliki ilmu agama kita dapat mencegah hal-hal negatif dan dengan ilmu agama jiwa kita akan lebih tenang dan kita dapat berpikir dengan kepala dingin untuk menyelesaikan segala permasalahan yang ada.
Baca selengkapnya

STRATA SOSIAL

SENIORITAS



Senioritas adalah keadaan lebih tinggi dalam pangkat, pengalaman serta usia, yaitu prioritas status atau tingkatan yang diperoleh dari umur atau lamanya bekerja atau bersekolah.
Kesimpulannya, senioritas adalah keadaan atau ajang bagi orang yang memiliki pangkat yang lebih tinggi (senior), di mana keinginan seniorlah yang harus menjadi nomor satu. Sedangkan kemauan junior adalah yang kesekian.
Senioritas sering kali diartikan dengan Kekerasan yaitu perbuatan dari orang yang berkuasa atau yang lebih tua kedudukannya terhadap bawahannya. Sebenarnya Senioritas tidak berarti Kekerasan melainkan Kekerasan adalah salah satu bentuk Senioritas yang negatif.
Biasa nya senioritas terjadi di lingkungan pendidikan seperti sekolah. Senioritas di maksudkan untuk tujuan agar junior menghormati seniornya, tetapi kebanyakan kasus senioritas dilakukan dengan cara yang salah yaitu dengan menggunakan kekerasan.
Contoh peristiwa senioritas yaitu peristiwa senioritas yang terjadi Institut Pendidikan Dalam Negeri atau IPDN.
Rincinya peristiwa itu terjadi pada tahun 2007. Dikabarkan senioritas yang terjadi sudah kelewat batas yang menyebabkan 4 orang meninggal dunia. Mereka meninggal dunia diduga karena terluka akibat dipukuli oleh para senior mereka. Hal ini menunjukkan bahwa para senior di IPDN telah bersikap semena – mena terhadap para juniornya itu. Tentunya masih banyak lagi contoh senioritas yang lain. Contoh – contoh seperti jangan kita tiru tapi kita jadikan sebagai pelajaran, agar kita tidak menjadi pelaku atau pun menjadi korbannya.
Biasanya senioritas terjadi turun temurun dari senior sebelumnya, akibatnya para korban senioritas yaitu junior saat para junior sudah menjadi senior mereka akan melakukan hal yang sama seperti para senior mereka sebelumnya, alasannya bermacam-macam biasa karena ingin balas dendam karena dulu mereka menjadi korbannya atau karena mereka ingin para junior menghormati mereka.
Walaupun aksi senioritas kebanyakan bersifat negatif tapi senioritas juga memiliki sisi positif, yaitu Mendidik juniornya agar tidak melanggar peraturan di tempat barunya dan menghormati orang yang lebih tua.


Solusi Permasalahan
Dari setiap masalah pasti selalu ada jalan atau solusinya. Termasuk dalam kasus senioritas ini. Untuk menghindari kasus senioritas, di bawah ini kami beri beberapa solusi, yaitu:
A. Diputus rantainya senioritas dan junioritas dengan cara :
1) Tidak diadakan lagi masa orientasi siswa yang bersifat kekerasan fisik maupun mental tetapi lebih kepada yang positif
2) Lebih diajarkan mengenai dampak senioritas dan junioritas
3) Senioritas harus memberi contoh yang baik kepada juniornya supaya para junior saat sudah menjadi senior juga berlaku demikian
4) Jangan pernah ada rasa dendam. Karena bila ada rasa dendam, rantai senioritas akan selalu berlanjut
5) Guru/pembimbing harus selalu mengawasi apa saja yang dilakukan senior
6) Memberi penyuluhan dan dampak – dampak dari senioritas di dalam kegiatan belajar mengajar
Itu adalah beberapa solusi dalam permasalahan senioritas.
Solusi- solusi ini bila dikerjakan mudah- mudah ampuh untuk
menghentika sikap senioritas. Tapi berhentinya senioritas harus
ada di dalam hati senior dan junior itu sendiri untuk mengubah
sikapnya.


Baca selengkapnya

Selasa, 11 November 2014

PERUBAHAN SOSIAL KARENA POKER

PERUBAHAN SOSIAL KARENA POKER


Poker, poker adalah permainan kartu remi yang sangat populer di Indonesia. Dalam permainan poker maksimal ada empat orang pemain, permainan poker sangat pas saat mengisi waktu luang untuk bersenang-senang. Selain untuk mempererat pertemanan poker juga melatih cara berpikir kita salah satunya memprediksi gerakan lawan, membaca kartu apa yang akan di keluarkan lawan, dan gerakan apa yang akan kita lakukan untuk mengalahkan strategi lawan.

Poker memang kental dengan perjudian, di luar negeri poker adalah permainan judi yang sangat terkenal. Di Indonesia cara bermain poker sedikit berbeda dengan yang ada di luar negeri, karna poker adalah permainan yang menarik dan sangat populer, poker berubah menjadi permainan yang tidak hanya untuk judi tapi juga hanya untuk kesenangan tanpa uang dalam permainan nya.

Saat saya mewawancarai seseorang yang sedang bermain poker dan menanyakan kenapa mereka bermain poker kebanyakan dari mereka berkata “poker memang paling pas untuk menghabiskan waktu luang agar tidak bosan”, dan saya menanyakan apa yang membuat permainan ini sangat menarik dan salah satu orang yang saya wawancari menjawab “bermain poker bersama teman sangat menarik karena bila saya menang saya bisa meledek teman  agar dia terpacu untuk mengalahkan saya, dan bagian itu lah yang membuat permainan itu menarik”.

Jadi perubahan sosial kenapa orang bermain poker di sebabkan karena kebosanan dan mereka mencari cara untuk menghabiskan waktu, salah satu nya dengan bermain poker. Dan yang membuat poker sangat pas untuk mengahabiskan waktu karena bisa di mainkan oleh beberapa orang yang membuat keakraban semakin kuat.


Jadi bermain poker di waktu kosong tidak masalah selama tidak memakai uang (judi) dan tidak mengganggu pekerjaan lain.
Baca selengkapnya